Tanda-tanda jika seseorang kecanduan dengan obat terlarang dapat diketahui dari beberapa perubahan pada perilaku sehari-harinya. Harus bisa dipastikan melalui pemeriksaan langsung, Tetapi, tidak ada salahnya jika mengenali tanda-tanda tersebut agar dapat langsung ditangani lebih lanjutnya dengan tepat.
Jika ganja ataupun obat-obatan terlarang lainnya di konsumsi secara terus menerus, maka penggunaannya akan semakin meningkat. Setelah itu akan memberikan gejala-gejala putus zat, yaitu cemas, gangguan tidur, dan penurunan pada nafsu makan.
” cemas, gangguan tidur dan juga penurunan pada nafsu makan serta beberapa ketidaknyamanan pada fisik, merupakan salah satu pertanda dari putusnya zat obat-obatan terlarang,” ujar Dr. Hari Nugroho, yang berasal dari pusat rehabilitasi BNN dan rehabilitas UPT.
Walaupun lebih ringan di bandingkan dengan gejala saat putus zat narkoba yang lain, namun tetap saja kecanduan pada ganja dapat memiliki dampat yang lebih tidak baik lagi untuk tubuh. Gejala ini dapat dihilangkan dalam kurun waktu dua minggu, tetapi, untuk gejala putus zat yang satu ini dapat kembali terjadi kapan saja.
Perubahan pada prilaku seperti mood yang berubah, pasian dapat menjadi lebih sensitif lagi, dan juga perubahan pada hubungannya dengan keluarga serta teman-temannya juga merupakan salah satu tanda-tanda yang bisa kita identifikasikan sebagai orang awam. Tidak hanya itu, gejala lainnya seperti tertawa sendiri dan juga sikap pada saat jalan yang tidak terkoordinasi.