Beberapa makanan khas pelembang untuk sekarang sudah sulit untuk di temukan alias sudah langka. Makanan tersebut terdiri dari putu embun,ragit,dan sejumlah makanan tradisional Palembang lainnya.Oleh sebab itu,Dinas Kebudayaan,Sumatra Selatan berupaya ingin mengembangkan kembali atau melestarikan makanan tradisional tersebut agar bisa di produksi dan di nikmati hingga generasi muda mendatang.
Sejumlah makanan khas dari daerah Palembang ini yang sekarang sudah mulai langka atau hilang akan di lestarikan agar tetap bisa di temukan penikmat makanannya dan ada generasi muda yang bisa membuatnya agar makanan tersebut tetap bisa berkembang dan ada sampai turun temurun.Hal ini bisa menjadi perhatian untuk melakukan pelestarian sehingga tidak hanya menjadi kenangan.Dari pihak dinas Kebudayaan memberitahukan agar melestarikan makanan tradisional ini dinas Kebudayaan sudah mulai menyiapkan program pembinaan dan pengembangan.
Pemerintah akan menyiapkan tempat khusus untuk memperkenalkan kembali makanan khas daerah ini untuk menjual jenis makanan tradisional dengan konsep daerah wisata kuliner.Saat ini Pemerintah melakukan kerja sama dengan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia(HIPMI)Palembang membuat tempat wisata kuliner tradisional.Wisata kuliner ini akan di bangunin di kawasan Museum Sultan Mahmud Badaruddin(SMB)II di samping Jembatan Ampera.
Saat ini makanan tradisional khas daerah ini terkesan di tinggalkan dan kalah bersaing dengan makan-makanan wara laba asing,dengan konsep yang akan di buat
kekinian dan tradisional Food Museum ini diharapkan dapat membawa minat generasi muda serta para wisatawan Nusantara dan mancanegara untuk bisa menikmati makanan tradisional kembali dan makanan tradisional ini bisa kembali lagi dan di teruskan oleh generasi-generasi muda selanjutnya.